Ciuman : Obat Manjur Penghilang Stres

Mencium pasangan dapat menghilangkan stres, demikian hasil penelitian oleh profesor ilmu komunikasi Arizona State, Amerika, Kory Floyd, PhD.


Kory, yang mendalami afeksi, telah melakukan serangkaian penelitian terhadap 50 pasangan. Semua pasangan dikumpulkan dan Kory mencatat tingkat stres mereka.

Setelah dicatat, sebagian diharuskan mencium pasangan mereka lebih lama dan lebih sering. Setelah enam minggu, ditemukan bahwa pasangan yang lebih sering mencium, tingkat stresnya menurun.

"Berciuman menaikan level hormon oksitosin, yang menurunkan stres pada tubuh," kata Kory dilansir dari majalah Good Housekeeping.

"Ketika pasangan saling berciuman, mereka akan saling memperhatikan, dan fokus pada pasangan saja, tidak lagi memikirkan hal-hal lain di luar itu. Hal ini membuat mereka punya pemikiran positif," begitu penjelasan Kory.

Menurut Kory, "Mengekspresikan cinta membawa efek posistif pada tubuh, dan bisa meningkatkan mood."

Nah, jika suatu ketika Anda merasa jenuh melihat daftar panjang pekerjaan, atau merasa lelah lahir batin karena harus mengurus rumah tanpa henti, coba cari pasangan Anda. Cium ia sepenuh hati. Rasakan keajaiban ciuman.


sumber

Jaga Keperawananmu Sampai Menikah

Keperawanan ternyata memiliki efek negatif bagi pernikahan yang dibina pasangan suami istri. Pasalnya, pasangan yang tidak perawan saat dinikahi bisa memicu perceraian.

Melepas keperawanan saat usia muda sepertinya mulai terlihat umum saat ini. Namun penelitian terbaru mengatakan, bahwa remaja yang tidak perawan lebih rentan terhadap perceraian.

Kehilangan keperawanan di usia muda tidak hanya berisiko hamil, namun juga berakibat buruk bagi kesehatan mental. Sebuah studi baru yang dilakukan University of Iowa menemukan, bahwa 31 persen dari wanita yang kehilangan keperawanan di usia remaja lebih potensial bercerai saat memasuki lima tahun pertama usia pernikahan. Sedangkan kurang dari 50 persen lainnya berpisah dengan suaminya ketika menginjak usia 10 tahun pernikahannya.

Hal itu sangat kontras dengan wanita yang menjaga keperawanannya hingga dewasa. Pasalnya, hanya 15 persen yang bercerai dalam usia pernikahan lima tahun. Sedangkan 27 persen lainnya berpisah pada usia pernikahan 10 tahun, di mana separuh dari mereka tidak perawan sejak remaja.

Hasil studi juga melaporkan, bahwa satu dari tiga wanita yang tidak perawan saat remaja ingin memiliki pasangan seks yang lebih banyak sebelum mereka menikah. Namun, penemuan berikut ini lebih menarik.

Ternyata, 25 persen dari remaja yang berhubungan seks telah memiliki bayi di luar pernikahan. Dan hanya 10 persen wanita yang tetap perawan hingga dewasa yang memiliki anak di luar pernikahan.

Para peneliti percaya, bahwa kapan seseorang wanita mulai melakukan seks tidak meningkatkan perceraian, namun menentukan berapa banyak orang yang menjadi teman tidur mereka dan apakah sempat memiliki anak di luar nikah memiliki dampak terhadap perceraian tersebut. Inilah dua faktor yang dipercaya akan meningkatkan risiko perceraian.


sumber

5 Tanda Dia Tak Cinta

Saat menjalin cinta, semua hal tampak terlihat indah, dunia terasa milik berdua. Tapi, jangan sampai Anda dibutakan oleh cinta, meski semua ucapan yang keluar dari mulutnya terasa manis.

Dahulukan logika, sebelum Anda menjalani perasaan kepada pasangan. Hal ini sangat penting untuk mengetahui apakah ia benar-benar tulus mencintai Anda.

Dr Jane Greer, seorang ahli percintaan dan seks, mengatakan ada lima hal yang menjadi pertanda ia tak cinta lagi.

1. Saya ingin bersama kamu.
Anda harus berhati-berhati dengan ucapan ini. Saat Anda mendengarnya, akan terlintas pertanyaan yang muncul dalam benak Anda adalah, "Ya, memang sudah seharusnya. Memangnya kamu ingin hidup dengan siapa lagi?"

2. Saya ingin memiliki seorang anak.
Kata-kata ini sering diucapkan pada saat mereka mengajak Anda untuk berhubungan intim. Dan ucapan ini hanya berlaku saat ini saja, tidak dengan esok hari.

3. Dia tidak sayang.
Jika diatidak membalas semua perasaan yang Anda berikan ini adalah satu pertanda. Ciuman balasan yang ia berikan, tak berati dia menerima perasaan Anda. Perhatikan sorot matanya, jika dia tak memejamkan matang dan memperhatikan sekelilingnya, itu menandakan ia sedang mempertimbangkan perasaan Anda.

4. Ingkar janji.
Dia selalu mengumbar kata-kata manis. "Kita akan pergi keluar" atau "Kita akan makan malam bersama keluarga" dan hal itu itu tidak terjadi. Pasti ada alasan dibalik tingkah lakunya.

5. Bicara masa depan.
Selalu bercerita dan harapan tentang masa depan, tetapi tidak pernah diwujudkan. Misalnya saja dia membahas tentang pernikahan dan seks. Hal ini, mungkin hanya berupa janji belaka dan bagian dari kepura-puraan. Berhati-hatilah terhadap pasangan seperti ini, karena hanya akan membuat hati Anda hancur seketika.






sumber.

Selera Musik Pengaruhi Kelanggengan Hubungan Cinta?

PERBEDAAN selera musik ternyata dapat berdampak pada kelanggengan hubungan cinta Anda. Benarkah?

Selera musik berbeda antara Anda dan pasangan mungkin menjadi hal lumrah yang terjadi. Namun sadarkah Anda sering kali pertengkaran dengan pasangan terjadi hanya dikarenakan perbedaan selera musik? Ya, kenyataannya memang perbedaan selera musik tak ditampik dapat memengaruhi kelanggengan hubungan Anda.
Seperti dilansir Ibnlive, sebuah hasil penelitian mengungkapkan bahwa musik dapat memprediksi daya tarik seksual. Pada kenyataannya, musik berfungsi sebagai “lencana” yang digunakan orang untuk tidak menghakimi orang lain saja, tetapi pada saat yang sama juga dapat mengekspresikan ide mereka sendiri.

Pada studi tersebut, para peneliti memeriksa hubungan antara identitas, musik dan apa yang membuat orang “klik”. Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Psychology of Music menjelajahi hal-hal apa saja yang membuat orang suka, apa yang orang suka, dan mungkin lebih penting, bagaimana hal ini dapat membuat atau menghancurkan suatu hubungan.

Selama masa remaja, musik menjadi simbol identitas seseorang untuk membantu satu sama lain. Ini juga simbol identitas untuk membantu salah satu dalam keseimbangan antara milik agar menjadi asli.

Studi ini juga menemukan bahwa devosi wanita untuk musik country kurang memiliki daya tarik baginya, sehingga pasangan pria yang memiliki kesukaan pada musik country membuatnya kurang menarik di mata wanita. Tapi pengabdian musik klasik dan rock heavy metal memiliki efek yang berbeda pada seorang pria atau wanita.

"Sebuah devosi untuk musik country ditemukan mengurangi daya tarik pada responden dari kedua jenis kelamin. Sebaliknya, devosi kepada musik klasik dan rock heavy metal terbukti memiliki spesifik gender.”

"Daya tarik dengan heavy metal rock sangat meningkatkan daya tarik pria, tapi ternyata merugikan wanita yang adorasi ke musik klasik di mana menghasilkan konsekuensi. Sebaliknya cenderung memfasilitasi daya tarik wanita, tapi mengurangi daya tarik pria," jelas penelitian tersebut, seperti dikuti Dailymail.

Hal ini juga ditemukan bahwa pria yang lebih mudah tertarik pada wanita yang bisa berbagi selera musik. Tapi bagi wanita, hal ini justru mendatangkan “efek diabaikan” pada daya tarik mereka untuk pria.

Para peneliti percaya bahwa musik rock terkait dengan kesadaran sosial dan pemberontakan, sementara pop terhubung ke nilai-nilai tentang peran gender dan kesesuaian. Dan mereka menemukan bahwa orang yang suka blues, jazz, klasik, dan folk lebih liberal dan terbuka terhadap pengalaman.






sumber.

Jangan Lakukan Ini Saat Valentine

TAK perlu berkecil hati jika Anda masih sendiri di hari Valentine. Banyak agenda menyenangkan yang dapat Anda lakukan.

Tapi, di hari di mana semua pasangan merayakan cinta mereka, sebaiknya Anda tidak melakukan ini. Apa saja itu? check this...

Jadi “obat nyamuk”

Tahu Anda tak punya rencana di hari kasih sayang, sahabat mengajak Anda keluar bersama kekasihnya. Bukan tidak menyenangkan, tapi menjadi “obat nyamuk” hanya akan membuat Anda terlihat menyedihkan.

Memutuskan hubungan

Lama menggantung cinta kekasih, Anda merasa perlu “bubar jalan” di hari Valentine. Hati kekasih tentu lebih sakit, Ladies! Lebih baik, tunggu hingga beberapa hari sebelum memutuskan berpisah.

Menelepon mantan kekasih

Godaan menelepon mantan kekasih memang lebih tinggi di hari Valentine, tapi amat tidak disarankan untuk diteruskan. Meski dia masih jomblo, tapi menelepon dia tanggal 14 Februari hanya akan membuat Anda terkesan putus asa. Daripada menelepon dia, lebih baik hubungi teman-teman wanita dan ajak mereka pergi keluar bersama.

Hadiri kencan buta

Bisa saja Anda mengalami malam yang menyenangkan bersama teman kencan, tapi besar kemungkinan kencan di hari Valentine akan membuat suasana terkesan kaku. Di mana pun lokasi kencan Anda, kalian berdua akan merasa tertekan karena melihat setiap pasangan saling memandang penuh cinta dan bermesraan.






sumber.

Lima Tanda Si Dia Cocok Jadi Pasangan

Sebagian wanita mungkin bermimpi mengalami kisah komedi romantis dalam kehidupan cinta mereka: menemukan seorang pasangan yang sempurna. Namun, di kehidupan nyata kadang sulit memperoleh pria idaman. 

Naluri memang bisa membantu menentukan apakah kekasih adalah seorang yang tepat untuk Anda. Tapi, pikirkan lagi sebelum Anda mengambil langkah penting dalam hubungan atau melangkah pada hubungan yang lebih serius.

Ada lima tanda-tanda kekasih memang pantas Anda jadikan pendamping dalam jangka panjang, seperti dikutip dari One Moment:

Kalian saling menghormati
Ingin mencari kecocokan paling dasar di antara kalian? Rasa hormat harus berada di daftar teratas. Dia harus menghormati Anda seperti Anda melakukannya.

Tanda dia menghormati pasangan antara lain:
- Bersedia berkompromi
- Mendengarkan kekhawatiran dan perasaan Anda
- Meminta pendapat Anda mengenai sesuatu
- Menghargai Anda
- Turut bahagia ketika Anda berhasil

Jika pasangan seringkali menganggap pendapat Anda tak penting atau memperlihatkan rasa tak senang atau cemburu atas prestasi Anda, sebaiknya teliti kembali seberapa besar rasa hormat dalam hubungan kalian.

Dia memiliki kualitas yang Anda inginkan
Idealnya, Anda harus tahu kualitas apa yang Anda inginkan dari pasangan. Ini agar tidak menyebabkan masalah serius dalam hubungan di masa depan. Tulis 10 daftar kualitas yang Anda inginkan, kemudian coret yang dirasa tidak begitu penting. Pada akhirnya, mungkin Anda memiliki 5 kualitas yang tak bisa ditawar.

Lalu bandingkan dengan kualitas kekasih Anda. Jika dia tak sesuai dengan daftar  tersebut, bisa jadi dia tak cocok bagi Anda.
Walaupun tak ada yang sempurna, jangan mengubah standar yang telah Anda tetapkan agar cocok dengan pasangan saat ini. Sebab, bisa jadi Anda tak dapat mengubahnya. Tapi Anda juga harus ingat, tak ada orang yang sempurna, selama itu menyangkut kualitas yang dapat dinegosiasikan.

Nilai-nilai yang kalian miliki
Apa nilai-nilai yang Anda miliki dalam kehidupan antara lain keyakinan, pandangan mengenai keluarga atau anak-anak? Ini penting diajukan untuk membantu menentukan apakah dia seorang yang tepat sebagai pasangan hidup.

Nilai biasanya sejalan dengan item yang tak bisa dinegosiasikan. Jika Anda dan dia tak memiliki nilai yang sama, pertimbangkan hal ini sebagai sinyal bahaya dalam jangka panjang.

Bila Anda mempertimbangkan mengorbankan nilai yang Anda miliki, maka Anda pada dasarnya mencoba untuk mengubah diri. Hal ini bukan pertanda baik dalam suatu hubungan! Bicarakan dengannya untuk mencocokkan nilai yang kalian miliki. Bila dia tak memiliki nilai atau tak dapat menyebutnya itu sebuah pertanda buruk.

Intuisi Anda mengatakan "Ya"
Anda tak boleh mengabaikan intuisi, namun intuisi juga bukan penentu. Anda bisa menggunakan insting sebagai panduan ketika mempertimbangkan untuk menjalani hubungan lebih serius.

Intuisi adalah sesuatu yang lebih dari sekedar ketertarikan secara fisik. Perasaan ini memberi tahu apakah dia seorang yang cocok atau tidak. Intuisi bisa menjadi bahan pertimbangan bersamanya.

Anda bisa jadi diri sendiri bersamanya
Anda tidak akan menghargai seorang pria yang berusaha mengubah Anda atau tak menyintai Anda dengan segala kelemahan yang dimiliki. Jadi, jika Anda bisa menjadi diri sendiri saat bersamanya, mungkin dia orang yang tepat. Ini berarti ia tidak hanya menerima kebaikan dan kelebihan Anda, tapi juga kelemahan dan kesalahan yang Anda perbuat.

Saat menjadi diri sendiri, Anda merasakan kebebasan dan kepercayaan diri bahwa ia menerima Anda apa adanya, sama seperti yang Anda lakukan kepadanya.






sumber.